Minggu, 23 September 2018

sayang bunda pku

want to get quality children's equipment at low prices? well now there is a momos ,,, SAYANG BUNDA PEKANBARU most complete baby shop with imported and local quality goods can be obtained at MURMER prices !!! ayooo moms what are you waiting for ?? Direct PC to 081275656560 
 ingin mendapatkan perlengkapan anak yg berkualitas dengan harga murah ? nahh kini ada sosulinya moms ,, sayang bunda pekanbaru baby shop terlengkap dengan barang barang berkualitas import dan lokal bisa di dapatkan dengan harga MURMER!!! ayooo moms tunggu apalagi ?? langsung pc ke 081275656560

Kamis, 22 Oktober 2015

Persamaan Dasar Akuntansi



A.    Pengertian persamaan dasar akuntansi
Persamaan dasra akuntansi adalah suatu persamaan yang menggambarkan posisis aktiva, utang dan ekuitas yang di akibatkan adanya transaksi yang terjadi pada perusahaan.

B.     Unsur – unsur persamaan  dasar akuntansi
a.     Aset/aktiva(assets)
Aset adalah sumber daya yang di kuasai oleh perusahaan yang sebagai akibat dari peristiwa masa lalu, dan masa depan dimanfaatkan secara ekonomis dan diharapakan akan diperoleh pendapatan perusahaa. Aset artinya harta benda atau kekayaan yaitu hak yang dimliki oleh perusahaan.
Aset perusahaan bersumber dari:
Ì Pemilik perusahaan sebagai investasi pemilik, yang kemudian di sebut modal pemilik.
Ì Kreditur ( pihak ke tiga ) sebagai pinjaman yang kemudian di sebut “utang”
Aset dikelompokkan:
1)    Aset lancar ( current asset )
Suatu aset diklasifikasikan sebagai aset lancar, jika :
-         Diperkirakan akan direalisasi atau dimiliki untuk dijual atau digunakan dalam jangka waktu satu siklus operasi normal perusahaan, atau kurang dari 12 bulan atau satu siklus operasi normal perusahaan.
-         Dimiliki u tuk diperdagangkana atau untuk tujuan jangka pendek dan diharapkan akan direalisasi dalam jangka waktu 12 bulan dari tanggal neraca
Aset lancar dapat diklasifkasikan sebagai berikut:
-         Kas ( cash )
Kas merupakan alat pembayaran yang siap yang bebas dipergunakan untuk membiayai kegiatan umum perusahaan.
-         Investasi jangka pendek ( short term investment )
Investasi jangka pendek merupakan bentuk investasi yang dapat segera direalisasi dan dimaksudkan untuk dimiliki dalam jangka waktu satu tahu atau kurang. Investasi ini meliputi deposito dan surat berharga (Efek) yang jatuh tempo atau di maksudkan untuk dimiliki tidak  lebih dari 12 bulan.
-         Piutang usaha ( account receivable )
Piutang usaha merupakan piutang atas penjualan yang timbul dalam hubungannya dengan kegiatan normal perusahaan, Baik yang berasal dari pihak ketiga maupun yang berasal dari pihak yang berhubungan istimewa.
-         Persediaan ( inventory )
Persediaan aset yang tersedia untuk di jual dalam kegiatan normal usaha, dalam proses produksi, dalam perjalanna, tau dalam bentuk bahan atau perlengkapan( supplies )untuk di gunakan dalam proses produksi atau pemberian jasa.
-         Biaya dibayar di muka
Biaya dibayar di muka merupakan biaya yang telah di bayar namun pembebannya baru akan dilakukan pada priode yang akan datang, seperti premi asuransi dibayar di muka, sewa dibayar di muka, dan iklan dibayar di muka.
2)    Aset tetap ( fixed assets )
Aset tetap adalah aktiva yang berwujud yang di peroleh dalam bentuk siap pakai, baik melalui pembelian atau pembangunan lebih dulu yang di gunakan dalam kegiatan usaha perusahaan serta tidak di maksudkanuntuk di jual dalam rangka kegiatan normal perusahaan dan mempunyai manfaat lebih dari satu tahun.
Aset – aset ini antara lain:
-         tanah (land)
sebagai tempat menjalankan usaha, atau di atas nya di dirikan bangunan.
-         Gedung atau bangunan (building )
Bangunan pabrik, banguna toko,bagunan kantor atau gudang.
-         Mesin – mesin ( machineries )
Mesin –mesin untuk menjalankan proses produksi dalam perusahaan manufkatur.
-         Kendaraan untuk pengangkutan ( delivery equipment )
Kendraan – kendaraan yang di pergunankan untuk kegiatan perusahaan.
-         Peralatan kantor ( office equipment )
Semua peralatan yang ada di kantor dan di pergunakan untuk kegiatan usaha perusahaan.
3)    Aset tidak berwujud (intanginble assets )
Aktiva tidak berwujud adalah aktiva non-moneter yang dan tidak memilikiwujud fisik, yang di miliki untuk di gunakan dalam produksi atau pemasokan barang atau jasa untuk di sewakan ke pada pihak lainnya, atau untuk tujuan administratif lainnya.
Yang termasuk aktiva tetap tidak berwujud antara lain :
-         Hak paten
-         Hak cipta
-         Merek dagang
-         Goodwill
4)     Investasi jangka panjang ( long trem investement )
Investasi jangka panjang merupakan investasi yang di maksudkan untuk dimiliki oleh prusahaan dalam jangka waktu lebih dari 12 bulan, seperti investasi dalam efek hutang dan efek ekuitas, investasi dalam properti, dan ivestasi lainnya.
5)    Aset lain-lainya ( other assets )
Ast lain-lainya mencakup aktiva yang tidak dapat dikelompokkan kedalam nomor 1 sampai dengan 4 dia atas, termasuk pembayaran di muka untuk memperoleh barang atau jasa yang akan di gunakan dalam waktu 12 bulan atau satu siklus operasi normal perusahaan.

b.     Liabilitas / Kewajiban / Hutang ( Liabilities )
Liabilitas merupakan tanggung jawab perusahaan pada saat ini yang timbul dari pristiwa masa lalu, yang penyelesaiannya di perkirakaan akan membutuhkan sumber daya perusahaan
Hutang adalah kewajibanyang harus di bayar oleh perusahaan dengan uang atau jasa di masa yang akandatang.
1)    Liabilitas jangka pendek (short trem liability )
Suatu liabilitas diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka pendek jika diperkirakan akan diselesaikan dalam jangka waktu kurang dari 12 bulan.
-         Wasel bayar ( notes payable )
Wasel bayar merupakan hutang yang di dukung janji tertulis untuk membayar dalam jangka waktu kurang dari 12 bulan.
-         Liabilitas usaha ( account payable )
Liabilitas usaha merupakan liabilitas yang timbul dalam rangka kegiatan normal perusahaan lbaik kewajiban pada pihak ketiga, maupun kepada pihak yang mempunyai hubugan istimewa.
-         Liabilitas pajak ( tax payable )
Liabilitas pajak dan pajak lainnya yang belum di bayar ke kantor negar.
-         Beban masih harus di bayar (accruals payable )
Beban masih harus di bayar merupakan kumpulan dari beberapa jenis beban yang telah menjadi kewajiban perusahaan, namun belum jatuh tempo.
-         Hutang jangka pendek lain – lain ( other short trem liability )
Mencakup seluruh kewajiban jangka pendek, yang tidak dapat di kelompokkan kealam hutang jangka pendek diatas.
2)    Liabilitas jangka panjang (  long trem liability )
Laibility jangka panjang adalah kewajiban yang di perkirakan penyelesaianya akan dilakukan dalam jangka waktu lebih dari 12 bulan  sejak tanggal neraca.
Yang termasuk hutang jangka panjang :
-         Obligasi ( bond payable )
Yaitu hutang kepada pemegang obligasi yang di keluarkan oleh perusahaan.
-         Hutang hipotek ( mortgage notes payable )
Yaitu liabilitas perusahaan yang di jamin dengan benda – benda yang tidak bergerak, seperti tanah, gedung, dan sebagainya.
c.      Ekuitas / modal ( equity )
Modal merupakan sisa aktiva suatau perusahaan setelah di kurangi kewajiban. Modal adalah hak pemilik atas aset yang dimiliki perusahaan atau merupakan kewajiban perusahana terhadap pemilik.
Persamaan dasar akuntansi biasa di tulis sebagi berikut :
A = U + M
   
A = aset yang dimiliki perusahaan
U = utang usaha kepada kreditur
M = modal pemilik

Modal merupakan hak pemilik dalam perusahaan yaitu selisih antara aset dan liabilitas yang ada.
Biasanya, kekayaan yang dimiliki oleh perusahaan disebut aset, sedangkan hak atas kekayaan disebut ekuitas.

Hak atas kekayaan terdiri atas:
-hak dari kreditur ( hutang )
-hak dari pemilik ( ekuitas )

d.     Pendapatan (revenue )
Pendapatan adalah aliran masuk atau peningkatan lain atas aktiva atau penurunan kewjiban perusahaan sebagai akibat dari aktivitas penyerahan/penjualan atau pembuatan barang, jasa, atau melakukan  aktivitas lain yang merupakan kegiatan utama perusahaan yang dilakukan secara terus menerus.

e.     Beban ( expenses )
Beban adalah arus keluar atau penggunaan lain atas aktiva atau peningkatan kewaiban karena adanya penyerahan tau pembuatan barang, jasa, atau melakukan aktivitas lain yang merupakan kegiatan utama perusahaan yang dilakukan secara terus menerus.

f.       Prive ( drawing )
Prive adalah pengambilan aset  ( kas atau aktiva lain ) perusahaan pemilik untuk kepentingan pribadi.






C.     BENTUK DASAR PERSAMAAN AKUNTANSI
Bentuk dasar persamaan akuntansi adalah :
a.     Harta dan modal ( assets and equity )
Harta merupakan kekayaan yang diimiliki perusahaan dan merupakan sumber pembelanjaan untuk melakukan kegiatan. Sumber pembelanjaan yang bersal  dari pemilik di sebut modal.

Maka bentuk persamaan akuntansi adalah sebagai berikut:
HARTA = MODAL
        
                                                                                                                                              
b.     Harta, modal, dan hutang ( assets, capital, and liability )
Harta perusahaan yang digunakan merupakan sumber pembelanjaan. Dalam kegiatan usaha sumber pembelanjaan berasal dari dua puihak yaitu pemilik yang disebut modal dan kreditur yang disebut utang.
Maka bentuk persamaan akuntansi sebagai berikut:
HARTA = UTANG + MODAL
 
                                                                                                                                                               
D.    FUNGSI PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI

Kegunaan peresamaan dasar akuntansi antara lain untuk menggambarkan bahwa sebuah transaksi itu mempunya pengaruh sedikitnya dua golongan rekening atau untuk mengetahui perubahan unsur atau posisi keuangan perusahaan , yakni untuk mengetahui perubahan posisis harta ( assets ), utang ( liability ), dan modal ( equity ) perusahaan.


E.     ANALISIS PENGARUH TRANSAKSI Ke PERSAMAAN DASRA AKUNTANSI

Persamaan dasar akuntansi merupakan konsep dasar pencatatan akuntansi sistem berpasangan ( double entry ) setiap transaksi sesuai dengan prinsip berpasangan  di catat dalam dua jalur akun yang terkait sehingga hasil persamaan akuntansi selau menunjukan keseimbangan Harta = Utang + Modal.
Pengaruh transaksi terhadap persamaan akuntansi dapat terjadi antara harta dah harta, harta dan utang, serta harta dan modal. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh transaksi berikut:

Transaksi 1
Tuan Kevin mendirikan perusahaan jasa service alat elektronika diberi nama “Kevin Service” dengan menyetor tunai Rp. 10.000.000 sebagian modal awalnya.
Cara menganalisis:
-         Anda menganalisis transaksi dengan menentukan akun apa yang timbul dari transaksi tersebut.
-         Kemudian tentukan pengaruhnya terhadap harta, utang, atau modal.
-         Hasil analisis tersebut Anda tulis dalam persamaan akuntansi.
Analisis transaksi I
ü Akun yang muncul adalah kas bertambah, karena adanya uang tunai yang disetorkan ke dalam perusahaan oleh pemilik.
ü Pada sisi lain, akun modal bertambah, karena uang yang disetorkan tersebut sebagai modal awal usaha.
Jadi, pengaruh transaksi tersebut adalah:
Pada sisi harta bertambah berupa kas Rp. 10.000.000 dan diimbangi akun modal Rp. 10.000.000. Sehingga pengaruh ransaksi terhadap persamaan akuntansi adalah terjadinya perubahan antara harta dan modal.
Penulisan dalam persamaan akuntansi adfalah sebagai berikut:
AKTIVA
PASIVA
kas
utang
modal



 Rp    10.000,00

 Rp       10.000,00

Dalam persamaan akuntansi diatas, modal hanya sebesar transaksi yang terjadi yaitu Rp. 10.000.000, sedangkan kekayaan Tuan Kevin yang lainnya tidak dicatat, karena bukan pemilik perusahaan.
Transaksi 2:
Membayar gaji karyawan untuk bulan ini Rp. 600.000
Analisis transaksi 2
ü Kas berkurang Rp. 600.000 yang digunakan untuk membayar gaji karyawan dan modal berkurang Rp. 600.000 karena beban/biaya sifatnya mengurangi modal.
ü Pengaruh transaksi terhadap persamaan akuntansi: Harta berkurang berupa kas, dan modal berkurang masing-masing Rp.600.000
ü  
Pencatatan analisis transaksi 2 di atas pada persamaan akuntansi
AKTIVA
PASIVA
kas
utang
modal



 Rp 10.000.000

 Rp    10.000.000
 Rp     (600.000)

 Rp        (600.000)
 Rp    9.400.000

 Rp       9.400.000

Transaksi 3
Untuk menambah kas perusahaan Tuan Kevin meminjam uang pada Bank BNI Rp. 2.000.000
Analisis transaksi 3 di atas adalah:
ü kas bertambah Rp. 2.000.000,00 diimbangi dengan timbulnya utang Bank sebesar Rp. 2.000.000,00.
ü pengaruh transaksi terhadap persamaan akuntansi adalah harta berupa kas bertambah Rp. 2.000.000 dan utang bertambah yang dicatat ke dalam akun utang Bank Rp. 2.000.000.
penulisan analisis transaksi dalam persamaan akuntansi sebagai berikut:
AKTIVA
PASIVA
kas
utang
modal

utang usaha
utang bank





 Rp 10.000.000


 Rp  10.000.000
 Rp     (600.000)


 Rp      (600.000)
 Rp    9.400.000



 Rp    2.000.000

 Rp       2.000.000

 Rp 11.400.000

 Rp       2.000.000
 Rp    9.400.000
perhatikan bagaimana setiap transaksi akan mempengaruhi struktur Aset, Utang dan Modal.
JULI 1 : abdullah menyetor uang sebagai investasi keperusahaan Rp. 10.000.000,00
TGL
ASET (Rp)
UTANG (Rp)
MODAL (Rp)
O1/07
(+)50.000.000

(+)50.000.000


JULI 2 : memberi peralatan bengkel seharga Rp. 15.000.000,00 dengan perjanjian akan dibayar kemudian dalam dua kali angsuran.
TGL
ASET (Rp)
UTANG (Rp)
MODAL (Rp)
O2/07
(+)15.000.000
(+)15.000.000


JILID 8 : membeli perlengkapan bengkel sebesar Rp. 10.000.000,00 secara tunai.
TGL
ASET (Rp)
UTANG (Rp)
MODAL (Rp)
O8/O7
(+)10.000.000



(-)10.000.000



JULI 10 : menerima pembayaran dari langganan atas penyelsaian pekerjaan bengkel sebesar Rp. 4.000.000,00
TGL
ASET (Rp)
UTANG (Rp)
MODAL (Rp)
1O/07
(+)4.000.000

(+)4.000.000

JULI 12 : dibayar utang kepada kreditur  atas pembelian peralatan sebesar Rp. 10.000.000,00
TGL
ASET (Rp)
UTANG (Rp)
MODAL (Rp)
12/O7
(-)10.000.000
(-) 10.000.000







JULI 14 : telah diselesaikan pekerjaan bengkel dari pelanggan Rahmat Saleh sebesar Rp. 3.000.000,00 yang di terima tunai Rp. 1.000.000,00 sisanya akan dibayar satu minggu lagi.
TGL
ASET (Rp)
UTANG (Rp)
MODAL (Rp)
14/O
(+) 3.000.000

(+) 3.000.000

Keterangan : asset berupa kas bertambah Rp. 1.000.000,00 dan berupa piutang bertambah Rp. 2.000.000,00
JULI 15 : diambil uang sebesar Rp.5.000.000,00 oleh Tuan Abdullah selaku pemilik perusahaan untuk kepentingan pribadi.
TGL
ASET (Rp)
UTANG (Rp)
MODAL (Rp)
15/O7
(-) 5.000.000

(-) 5.000.000

JULI 16 : dibayar beban sewa sebesar Rp. 2.000.000,00 untuk bulan ini
TGL
ASET (Rp)
UTANG (Rp)
MODAL (Rp)
16/O7
(-) 2.000.000

(-) 2.000.000

JULI 21 : dibayar beban gaji bulan ini sebesar Rp. 2.500.000,00
TGL
ASET (Rp)
UTANG (Rp)
MODAL (Rp)
21/O7
(-) 2.500.000

(-) 2.500.000

JULI 22 : deterima pelunasan piutang atas pelayanan jasa tanggal 14 juli sebesar Rp. 2.000.000,00
TGL
ASET (Rp)
UTANG (Rp)
MODAL (Rp)
22/O7
(+) 2.000.000



(-) 2.000.000


 Keterangan : aset berupa perlengkapan berkurang Rp. 700.000,00
F.     Teknik Mencatat Transaksi ke dalam Persamaan Dasar Akuntansi
Transaksi keuangan adalah peristiwa bisnis yang dapat diukur dengan satuan uang (moneter), yang dilakukan perusahaan dengan entitas lain, misalnya pemilik, kreditur, pemasok, pelanggan, karyawan, pemerintah. (Sony Warsono, dkk Akuntansi untuk SMK).
Contoh Transaksi:
Jul 1
Abdullah menyetor uang sebesar investasi ke perusahaannya Rp. 50.000.000,00 ( transaksi dengan pemlik )
Jul 2
memberi peralatan bengkel seharga Rp. 15.000.000,00 secara kredit faktur :Fb2.11.( transaksi dengan kreditur )
Jul 8
memberi perlengkapan secara tunai seharga Rp. 10.000.000,00 ( transaksi pemvelian aktiva tunai )
Jul 10
 menerima pembayaran dari langganan setelah menyelesaikan pekerjaan sebesar Rp. 4.000.000,00 ( transaksi tunai dengan pelanggan )
Jul 12
dibayar utang kepada kreditur atas pembelian peralatan sebesar Rp. 10.000.000,00 ( transaksi dengan kreditur
Jul 14
telah diselesaikan pekerjaan bengkel dari langganan ( Rahmat Saleh ) sebesar Rp. 3.000.000,00 yang dibayar tunai Rp. 1.000.000,00 sisanya akan dibayar dua minggu lagi ( transaksi dengan pelanggan )
Jul 15
diambil uang sebesar Rp. 5.000.000,00 oleh pemilik perusahaan Tuan Abdullah untuk kepentingan pribadi ( transaksi dengan pemilik )
Jul 16
dibayar beban sewa sebesar Rp. Rp. 2.000.000,00 untuk bulan ini ( transaksi kepada mitra kerja )
Jul 21
diterima beban gaji bulan ini sebesar Rp.2.500.000.000 ( transaksi dengan karyawan )
Jul 22
 diterima pelunasan piutang atas pelayanan jasa tanggal 14 juli sebesar Rp. 2.000.000,00 ( transaksi dengan pelanggan ) 
Jul 21
 diadakan pemeriksaan dan perhitungan terhadap sisa perlengkapan.  Setelah diadakan perhitungan, ternyara perlengkapan  yang terpakai seharga Rp. 700.000,00 ( transaksi intern perusahaan )

Transaksi tersebut di atas dirangkum dalam persamaan dasar akuntansi akan nampak sebagai berikut:
( dalam riubuan )

HARTA
UTANG
MODAL
KETERANGAN

kas
piutang
perlengkapan
peralatan
utang dag
modal annisa
01-07  
50.000




50.000
investasi Abdullah

50.000

15.000

50.000
saldo
 02-07
15.000
beli peralatan

50.000


15.000
15.000
50.000
saldo
 08-07
  (10.000)

10.000



beli perlengkapan

    40.000

10.000
15.000
15.000
50.000
saldo
10-07 
      4.000




                   4.000
pendapatan

    44.000

10.000
15.000
15.000
54.000
saldo
12-07 
(10.000)



15.000

bayar hutang

    34.000

10.000
15.000
5.000
54.000
saldo
 14-07
      1.000
2.000



3.000
pendapatan

    35.000
2.000
10.000
15.000
15.000
5.000
saldo
 15-07
    (5.000)




                 (5.000)
prive

    30.000
2.000
10.000
15.000
5.000
32.000
saldo
 16-07
    (2.000)




                 (2.000)
beban sewa

    28.000

10.000
15.000
5.000
                 50.000
saldo
 21-07
    (2.500)




                 (2.500)
beban gaji

    25.500

10.000
15.000
5.000
                 47.500
saldo
 22-07
      2.000





terima dr piutang

    27.500

10.000
15.000
5.000
                 47.500
saldo
 31-07


                      (700)


                     (700)
beban perlengkapan

    27.500

9.300
15.000
5.000
               468.000
saldo

51.800
51800



G.    Disusun Laporan Keuangan sebagai berikut:
a.     Laporan Laba/Rugi
BANGKEL ABDULLAH
Laporan Laba/Rugi
31juli 20xx
Pendapatan
7.000.000
beban - beban:

beban sewa
2.000.000
beban gaji
2.500.000
beban perlengkapan
   700.000                        5.200.000
laba usaha
1.800.000


b.     Laporan Perubahan Ekuitas
BANGKEL ABDULLAH
Laporan Perubahan Ekuitas
31juli 20xx
Modal Awal

50.000.000
Laba Tahun Berjalan
1.800.000
  (3.200.000)
Pengambilan Prive
5.000.000
46.800.000


c.      Neraca

BANGKEL ABDULLAH
Neraca
31juli 20xx
Kas
27.500.000
hutang
5.000.000
perlengkapan
9.300.000
modal Abdllah
         46.800.000
Peralatan
15.000.000



51.800.000

51.800.000